Skip to main content

Jenis Fonem

Jenis Fonem Jenis fonem yang dibicarakan di atas (vokal dan konsonan) dapat dibayangkan sebagai atau dikaitkan dengan segmen-segmen yang membentuk arus ujaran. Kata bintang , misalnya, dilihat sebagai sesuatu yang dibentuk oleh enam segmen — /b/, /i/, /n/, /t/, /a/, /Ĺ‹/. Satuan bunyi fungsional tidak hanya berupa fonem-fonem segmental. Jika dalam fonetik telah diperkenalkan adanya unsur-unsur suprasegmental, dalam fonologi juga dikenal adanya jenis fonem suprasegmental. Dalam bahasa Batak Toba kata /itÉ™m/ berarti '(pewarna) hitam', sedangkan /itÉ”m/ (dengan tekanan pada suku kedua) berarti 'saudaramu'. Terlihat bahasa yang membedakan kedua kata itu adalah letak tekanannya, sehingga dapat dikatakan bahwa tekanan bersifat fungsional. Lain lagi yang diperlihatkan dalam contoh bahasa Inggris berikut. Di sini perubahan letak tekanan tidak mengubah makna leksikal kata, tetapi mengubah jenis katanya. Kata benda Kata kerja ‘import ‘impor’

Ketenaran Vs. Kemampuan

Ketenaran Vs. Kemampuan


Apakah drummer paling terkenal selalu berarti drummer terbaik? Itu adalah pertanyaan kuno—dan tidak mudah menjawabnya. Pada satu sisi, drummer yang paling terkenal dianggap yang terbaik, karena kualitas itulah yang menjadikan mereka begitu terkenal. Pada sisi lain, ketenaran lebih berkaitan dengan keberadaan si drummer di sebuah band populer ketimbang dengan kemampuannya.

Para drummer akan dengan senang hati menyebutkan nama drummer yang sangat baik dan dihormati oleh para musisi, namun relatif tetap tidak dikenal secara luas oleh publik. Banyak drummer studio yang termasuk dalam kategori ini—meskipun pencantuman nama-nama personel di setiap hasil rekaman dewasa ini telah mengangkat popularitas banyak drummer studio.

Salah satu rahasia yang tersimpan rapi selama bertahun-tahun dalam bisnis musik adalah Alan Dawson, yang masih mengajar dan bermain di Boston. Alan adalah musisi sekaligus guru yang luar biasa, tapi selama bertahun-tahun, orang-orang di luar Boston tidak menyadari bakat-bakatnya. Setelah Tony Williams—murid Alan yang paling terkenal, mengemuka di jagad drumming di usia tujuh belas tahun bersama almarhum Miles Davis, para drummer tiba-tiba berbondong-bondong ke Boston untuk belajar dari Alan. Tiba-tiba saja dia semakin dibutuhkan untuk klinik, rekaman, dan semacamnya. Pokoknya, Alan adalah pemain yang sangat profesional jauh sebelum dunia drumming "mencium" kehadirannya.

Pada International Music Fair di Frankfurt, Jerman, tahun lalu, saya bertemu seorang drummer bernama Fernando Bermundez. Fernando berasal dari Argentina, tapi sekarang dia tinggal di Spanyol, dan dia adalah drummer yang sangat berpengalaman. Ia memainkan rock, jazz flamenco, latin, salsa, funk, fusion, dan big band, dan merupakan drummer luar biasa. Seandainya dia bermain dan melakukan rekaman di Amerika Serikat, menurut saya dia akan menjadi drummer terkenal. Fleksibilitasnya yang menakjubkan akan menjadikannya musisi favorit untuk rekaman di studio. Satu-satunya kelemahannya—setidaknya jika dikaitkan dengan ketenaran—adalah bahwa dia hanya bermain di Eropa.

Noel Okimoto dianggap—oleh nyaris seluruh drummer di dunia—sebagai drummer terbaik di Hawaii. Dia telah mengiringi banyak artis besar, termasuk Henry Mancini, Natalie Cole, Barney Kessel, Sadao Watanabe, Richie Cole, dan Stan Getz. Dia juga memainkan semua instrument perkusi dan sering tampil hanya sebagai perkusionis. Satu-satunya kelemahannya—setidaknya jika dikaitkan dengan ketenaran—adalah bahwa dia tinggal di Hawaii.

Mengapa para pemain sehebat itu tak terdeteksi selama bertahun-tahun—sementara yang lainnya, beberapa memang hebat, dan sisanya tidak—mencapai ketenaran? Saya kira itu berhubungan dengan nasib baik (atau nasib yang kurang baik) menjadi anggota sebuah grup yang menarik perhatian dunia. Contoh klasiknya adalah Ringo Starr. Saya tetap menghormati Ringo, tapi saya benar-benar ragu dia bisa terkenal saat ini jika dia tidak bergabung dengan The Beatles. Mohon para penggemar Ringo sekalian tidak gusar. Bagaimanapun juga, Ringo memainkan musik seperti yang diharapkan oleh grup itu, jadi dia layak dihargai. Tapi kenyataannya, popularitas The Beatles sebagai sebuah band menjadikan bakat Ringo sebagai drummer menjadi luar biasa cemerlang.

Siapa yang bisa mengira? Jika Gene Krupa tidak bergabung dengan Benny Goodman, seluruh komunitas drumming akan berbeda saat ini. Solo drum Gene dalam lagu, "Sing, Sing, Sing" masih terdengar hari ini di radio dan dipakai sebagai musik latar untuk iklan televisi. Band Benny Goodman meluncurkan Gene ke pelataran popularitas internasional.

Tampaknya setiap drummer besar, seperti halnya setiap aktor, memerlukan "peran yang tepat" atau kendaraan untuk menjadi terkenal. Sebelum pertunjukan televisi All In The Family yang sukses, Caroll O'Donnor dipandang sebagai aktor berprestasi. Tapi, tokoh "Archie Bunker" yang dimainkannya di acara itu melejitkannya ke panggung internasional, dan dia menjadi aktor yang kerap tampil di televisi saat ini, tiga puluh tahun kemudian.

Jadi, agar terkenal, kamu perlu kemampuan, pengalaman, hasrat, originalitas, dan—yang terutama adalah "kendaraan yang tepat"! Kamu memerlukan band yang tepat di saat yang tepat!

Bagi saya, yang bisa kamu lakukan adalah melakukan sebaik mungkin. Jika kamu berbakat dan beruntung, ketenaran bisa menghampirimu. Tapi ingat bahwa akan selalu ada pemain besar yang layak mendapat pengakuan yang lebih besar daripada yang sebenarnya mereka terima—dan kamu mungkin adalah salah satunya. Yang bisa saya katakan adalah bahwa jika kamu pemain yang baik dan mendapat kesempatan besar, bersyukurlah—karena itu tidak terjadi setiap saat. Ada banyak drummer besar yang belum cukup beruntung untuk menjadi terkenal!


Baca: Buku Panduan Menjadi Drummer Profesional

Comments

Popular posts from this blog

Tanda-tanda Koreksi

6. Tanda-tanda Koreksi Sebelum menyerahkan naskah kepada dosen atau penerbit, setiap naskah harus dibaca kembali untuk mengetahui apakah tidak terdapat kesalahan dalam soal ejaan , tatabahasa atau pengetikan. Untuk tidak membuang waktu, maka cukuplah kalau diadakan koreksi langsung pada bagian-bagian yang salah tersebut. Bila terdapat terlalu banyak salah pengetikan dan sebagainya, maka lebih baik halaman tersebut diketik kembali. Untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan itu, lazim dipergunakan tanda-tanda koreksi tertentu, sehingga antara penulis dan dosen, atau antara penulis dan penerbit, terjalin pengertian yang baik tentang apa yang dimaksud dengan tanda koreksi itu. Tanda-tanda koreksi itu dapat ditempatkan langsung dalam teks atau pada pinggir naskah sejajar dengan baris yang bersangkutan. Tiap tanda perbaikan dalam baris tersebut (kalau ada lebih dari satu perbaikan pada satu baris) harus ditempatkan berturut-turut pada bagian pinggir kertas; bila perlu tiap-tiapnya dipis

Buku Komposisi Gorys Keraf

Daftar Isi Buku Komposisi Gorys Keraf Kata Pengantar Daftar Isi PENDAHULUAN Bahasa Aspek Bahasa Fungsi Bahasa Tujuan Kemahiran Berbahasa Manfaat Tambahan Kesimpulan BAB I PUNGTUASI Pentingnya Pungtuasi Dasar Pungtuasi Macam-macam Pungtuasi BAB II KALIMAT YANG EFEKTIF Pendahuluan Kesatuan Gagasan Koherensi yang baik dan kompak Penekanan Variasi Paralelisme Penalaran atau Logika BAB III ALINEA : KESATUAN DAN KEPADUAN Pengertian Alinea Macam-macam Alinea Syarat-syarat Pembentukan Alinea Kesatuan Alinea Kepaduan Alinea 5.1 Masalah Kebahasaan 5.2 Perincian dan Urutan Pikiran BAB IV ALINEA : PERKEMBANGAN ALINEA Klimaks dan Anti-Klimaks Sudut Pandangan Perbandingan dan Pertentangan Analogi Contoh Proses Sebab - Akibat Umum - Khusus Klasifikasi Definisi Luar Perkembangan dan Kepaduan antar alinea BAB V TEMA KARANGAN Pengertian Tema Pemilihan Topik Pembatasan Topik Menentukan Maksud Tesis dan Pengungkapan Maksud

Observasi dan Penelitian Lapangan

3. Observasi dan Penelitian Lapangan Pengumpulan data untuk suatu tulisan ilmiah dapat dilakukan melalui observasi dan penelitian lapangan. Observasi adalah pengamatan langsung kepada suatu obyek yang akan diteliti, sedangkan penelitian lapangan adalah usaha pengumpulan data dan informasi secara intensif disertai analisa dan pengujian kembali atas semua yang telah dikumpulkan. Observasi dapat dilakukan dalam suatu waktu yang singkat, sebaliknya penelitian lapangan memerlukan waktu yang lebih panjang. Observasi dapat dilakukan mendahului pengumpulan data melalui angket atau penelitian lapangan. Dalam hal ini observasi bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang tepat mengenai obyek penelitian sehingga dapat disusun daftar kuestioner yang tepat atau dapat menyusun suatu desain penelitian yang cermat. Sebaliknya observasi dapat juga dilakukan sesudah mengumpulkan data melalui angket atau wawancara. Dalam hal ini tujuan observasi adalah untuk mengecek sendiri sampai di mana kebenara