Skip to main content

Jenis Fonem

Jenis Fonem Jenis fonem yang dibicarakan di atas (vokal dan konsonan) dapat dibayangkan sebagai atau dikaitkan dengan segmen-segmen yang membentuk arus ujaran. Kata bintang , misalnya, dilihat sebagai sesuatu yang dibentuk oleh enam segmen — /b/, /i/, /n/, /t/, /a/, /Å‹/. Satuan bunyi fungsional tidak hanya berupa fonem-fonem segmental. Jika dalam fonetik telah diperkenalkan adanya unsur-unsur suprasegmental, dalam fonologi juga dikenal adanya jenis fonem suprasegmental. Dalam bahasa Batak Toba kata /itÉ™m/ berarti '(pewarna) hitam', sedangkan /itÉ”m/ (dengan tekanan pada suku kedua) berarti 'saudaramu'. Terlihat bahasa yang membedakan kedua kata itu adalah letak tekanannya, sehingga dapat dikatakan bahwa tekanan bersifat fungsional. Lain lagi yang diperlihatkan dalam contoh bahasa Inggris berikut. Di sini perubahan letak tekanan tidak mengubah makna leksikal kata, tetapi mengubah jenis katanya. Kata benda Kata kerja ‘import ‘impor’

Kegigihan



Ketika orang-orang sukses ditanyai bagaimana mereka mencapai sukses, mereka hampir selalu menyebutkan kegigihan. Sebenarnya, banyak orang yang memulai bisnis sendiri merasa bahwa kualitas itu adalah satu-satunya unsur terpenting untuk menapaki sukses. Tidak peduli bagaimanapun bagusnya ide-idemu, jika kamu mudah putus asa, kemungkinan besar kamu tidak akan sukses.

Karier di bidang drumming selalu sulit. Ada banyak cerita tentang musisi muda yang nyaris tanpa modal yang memadai akhirnya meraih sukses besar. Tidak diragukan lagi bahwa perkembangan hingga potensi maksimal membutuhkan waktu. Kemampuan untuk bertahan, untuk menolak keputusasaan, menghadapi kritik, terus maju pada masa sulit, dan mempertahankan semangat—adalah unsur-unsur yang membentuk kegigihan.

Ada juga sisi negatif dari kegigihan. Banyak dari kita yang bertemu atau bekerja sama dengan seseorang yang yakin bahwa dirinya adalah "yang terhebat". Orang seperti ini cenderung selalu menyalahkan orang lain dalam band atas segala kesalahan yang terjadi. Ia merasa berada di atas orang-orang lain dalam grupnya dan bahwa grup itulah yang membutuhkannya. Kita umumnya menganggap orang ini sebagai egomaniak atau tidak menyenangkan untuk diajak bergaul.

Saya pernah bermain bersama seorang pemain gitar yang menurut pendapatnya, "akan menjadi pemain terhebat yang pernah ada". Satu malam, setelah manggung, saya bertanya kepadanya kapan kiranya dia akan mencapai cita-cita yang mulia ini (karena dia sudah berusia tiga puluh enam tahun dan tampaknya hal itu belum juga terwujud.) Dia pun naik pitam, dan saya meminta maaf. Pada saat itu saya menyadari bahwa dia tidak akan pernah bersikap realistis mengenai kariernya. Sebagai akibat dari keyakinan kukuh mengenai cita-cita yang tidak realistis ini, dia selalu moody—tidak bahagia dengan dirinya sendiri dan dengan orang lain yang tidak melihat "kehebatannya". Ia selalu merasa diabaikan jika anggota lain dari grupnya menerima aplaus atas permainan solo atau menerima perhatian lebih besar ketimbang dirinya. Mohon maaf, saya harus mengatakan bahwa dia sudah meninggal dunia. Dia bunuh diri beberapa tahun yang lalu.

Meskipun ini contoh yang extreme, hal itu benar-benar terjadi. Ini menyedihkan karena dia sesungguhnya adalah pemain gitar yang sangat baik. Tapi karena dia tidak menjadi yang terhebat dia tidak pernah bahagia, tidak peduli sehebat apa pun permainannya itu. Dia tidak pernah menikmati sukses yang diraihnya.

Bila kamu gigih dan ingin meniti karier di bidang musik, pertimbangkan cara berikut ini untuk mempertahankan agar kegigihanmu itu tetap positif. Pertama, duduk dan analisis kelebihanmu. Apa yang harus kamu tawarkan kepada industri musik? Kamu mungkin pemain yang sederhana dengan groove yang kuat. Jika kasusnya seperti ini, langkah yang tepat adalah mencari grup dan situasi yang membutuhkan kualitas ini. Beberapa pemain studio terbaik tidak fancy tapi mereka jelas tahu apa yang harus mereka lakukan ketika lampu merah di studio menyala.

Pertimbangkan pelatihan yang telah kamu dapatkan. Jika kamu lulusan sekoklah musik dan bisa memainkan semua instrument perkusi dengan baik, ada banyak area di mana kamu bisa melejit, seperti simfoni, kerja studio dan TV serta mengajar (secara privat atau di akademi/institut). Jika kamu adalah drummer allaround dan perkusionis, cari situasi yang cocok dengan kemampuanmu. Jika hatimu mengarah ke jazz sedangkan kamu bukan pembaca notasi yang paling hebat, kamu sebaiknya mencari grup di mana kamu bisa mengekspresikan dirimu secara musikal sesuai gayamu sendiri— tanpa persyaratan keterampilan membaca yang terlalu tinggi.

Langkah selanjutnya adalah menganalisis kelemahanmu. Seperti yang sering diungkapkan oleh kawan saya, “Setengah dari kecerdasan adalah mengetahui apa kelemahanmu.” Buat daftar keterampilan atau area yang perlu kamu tingkatkan. Apa saja hambatanmu untuk mencapai tujuan? Misalnya, jika kamu punya masalah tempo, ada cara untuk mengatasinya (misalnya berlatih dengan metronome, kaset atau dengan drum machine). Tidak peduli apa pun situasimu, kamu selalu bisa meningkatkan kemampuan. Cobalah menghilangkan kelemahanmu dan teruslah belajar.

Selanjutnya analisis tujuanmu. Apakah realistis? Apakah bisa diraih? Apa yang kamu ingin lakukan lima, sepuluh, dan dua puluh tahun lagi? Apa yang dibutuhkan untuk melakukan apa yang kamu ingin lakukan? Buat daftar segala sesuatu yang ingin kamu tingkatkan dalam rangka mewujudkan cita-citamu.

Kamu juga perlu memiliki rencana altenatif. Apa yang akan kamu lakukan jika segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang kamu rencanakan? Kamu mungkin ingin membuka toko drum, menulis buku drum, mengajar, berbisnis, atau bahkan belajar astronomi. Rencana alternatif memberimu rasa aman bahwa kamu punya sesuatu yang bisa diandalkan jika dibutuhkan. Ini melenyapkan tekanan pilihan lakukan atau mati dalam mengejar suatu karier. Kamu bisa berkata kepada dirimu sendiri, “Aku akan mencoba sebaik mungkin. Kalau tidak berhasil, aku bisa menjalankan rencana kedua.”

Yang terakhir tapi tidak kalah pentingnya, bersikaplah fleksibel saat mengejar cita-citamu. Musik selalu berubah, demikian pula bisnis musik. Situasi juga berganti. Sejumlah orang memperoleh posisi sebagai pemimpin band ketika pemimpin sebelumnya sakit atau pensiun. Bahkan jika ini bukan tujuan mereka, mereka memanfaatkan kesempatan itu. Saya sendiri tidak pernah berpikir tentang bekerja di studio sampai ketika seseorang menawari saya sebuah pertunjukan TV.

Saat itu saya butuh pekerjaan dan segera menyambar tawaran itu. Saya mendapat penghasilan dan saya juga banyak belajar. Banyak produsen perkusi top saat ini mengawali usahanya dengan bekerja sebagai drummer. Di tengah perjalanan, mereka mendapat ide baru atau melihat peluang yang sebelumnya mereka abaikan. Mereka memodifikasi tujuan awal untuk menyesuaikannya dengan waktu yang berubah dan situasi baru.

Coba analisa perbedaan antara tempat kamu berada dan tempat yang ingin kamu tuju. Tentukan apa yang dibutuhkan untuk mencapai tempat di mana kamu ingin berada (termasuk apa yang perlu kamu tingkatkan) lalu laksanakan. Jangan mencoba menjadi "yang terbesar", berjuanglah sebisamu. Bersikaplah fleksibel, dan tentu saja, gigih. Kita hanya hidup sekali!


Baca: Buku Panduan Menjadi Drummer Profesional

Comments

Popular posts from this blog

Tanda-tanda Koreksi

6. Tanda-tanda Koreksi Sebelum menyerahkan naskah kepada dosen atau penerbit, setiap naskah harus dibaca kembali untuk mengetahui apakah tidak terdapat kesalahan dalam soal ejaan , tatabahasa atau pengetikan. Untuk tidak membuang waktu, maka cukuplah kalau diadakan koreksi langsung pada bagian-bagian yang salah tersebut. Bila terdapat terlalu banyak salah pengetikan dan sebagainya, maka lebih baik halaman tersebut diketik kembali. Untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan itu, lazim dipergunakan tanda-tanda koreksi tertentu, sehingga antara penulis dan dosen, atau antara penulis dan penerbit, terjalin pengertian yang baik tentang apa yang dimaksud dengan tanda koreksi itu. Tanda-tanda koreksi itu dapat ditempatkan langsung dalam teks atau pada pinggir naskah sejajar dengan baris yang bersangkutan. Tiap tanda perbaikan dalam baris tersebut (kalau ada lebih dari satu perbaikan pada satu baris) harus ditempatkan berturut-turut pada bagian pinggir kertas; bila perlu tiap-tiapnya dipis

Buku Komposisi Gorys Keraf

Daftar Isi Buku Komposisi Gorys Keraf Kata Pengantar Daftar Isi PENDAHULUAN Bahasa Aspek Bahasa Fungsi Bahasa Tujuan Kemahiran Berbahasa Manfaat Tambahan Kesimpulan BAB I PUNGTUASI Pentingnya Pungtuasi Dasar Pungtuasi Macam-macam Pungtuasi BAB II KALIMAT YANG EFEKTIF Pendahuluan Kesatuan Gagasan Koherensi yang baik dan kompak Penekanan Variasi Paralelisme Penalaran atau Logika BAB III ALINEA : KESATUAN DAN KEPADUAN Pengertian Alinea Macam-macam Alinea Syarat-syarat Pembentukan Alinea Kesatuan Alinea Kepaduan Alinea 5.1 Masalah Kebahasaan 5.2 Perincian dan Urutan Pikiran BAB IV ALINEA : PERKEMBANGAN ALINEA Klimaks dan Anti-Klimaks Sudut Pandangan Perbandingan dan Pertentangan Analogi Contoh Proses Sebab - Akibat Umum - Khusus Klasifikasi Definisi Luar Perkembangan dan Kepaduan antar alinea BAB V TEMA KARANGAN Pengertian Tema Pemilihan Topik Pembatasan Topik Menentukan Maksud Tesis dan Pengungkapan Maksud

Bagian Pelengkap Pendahuluan

2. Bagian Pelengkap Pendahuluan Bagian pelengkap pendahuluan atau disebut juga halaman-halaman pendahuluan sama sekali tidak menyangkut isi karangan. Tetapi bagian ini harus disiapkan sebagai bahan informasi bagi para pembaca dan sekaligus berfungsi menampilkan karangan itu dalam bentuk yang kelihatan lebih menarik. Biasanya bagian pelengkap pendahuluan dinomori dengan mempergunakan angka Romawi. Bagian pelengkap pendahuluan biasanya terdiri dari judul pendahuluan, halaman pengesahan, halaman judul, halaman persembahan, kata pengantar, daftar isi, daftar gambar dan tabel, dan halaman penjelasan kalau ada. Bila karangan itu akan diterbitkan sebagai buku, maka bagian-bagian yang diperlukan sebagai persyaratan formal adalah: judul pendahuluan, halaman belakang judul pendahuluan, halaman judul, halaman belakang judul, halaman persembahan dan halaman belakang persembahan kalau ada, kata pengantar, daftar isi, daftar gambar atau tabel serta halaman penjelasan atau keterangan kalau