Skip to main content

Jenis Fonem

Jenis Fonem Jenis fonem yang dibicarakan di atas (vokal dan konsonan) dapat dibayangkan sebagai atau dikaitkan dengan segmen-segmen yang membentuk arus ujaran. Kata bintang , misalnya, dilihat sebagai sesuatu yang dibentuk oleh enam segmen — /b/, /i/, /n/, /t/, /a/, /Å‹/. Satuan bunyi fungsional tidak hanya berupa fonem-fonem segmental. Jika dalam fonetik telah diperkenalkan adanya unsur-unsur suprasegmental, dalam fonologi juga dikenal adanya jenis fonem suprasegmental. Dalam bahasa Batak Toba kata /itÉ™m/ berarti '(pewarna) hitam', sedangkan /itÉ”m/ (dengan tekanan pada suku kedua) berarti 'saudaramu'. Terlihat bahasa yang membedakan kedua kata itu adalah letak tekanannya, sehingga dapat dikatakan bahwa tekanan bersifat fungsional. Lain lagi yang diperlihatkan dalam contoh bahasa Inggris berikut. Di sini perubahan letak tekanan tidak mengubah makna leksikal kata, tetapi mengubah jenis katanya. Kata benda Kata kerja ‘import ‘impor’

Yuk, Cicipi Sandwich Vietnam

Yuk, Cicipi Sandwich Vietnam

Yuk, Cicipi Sandwich Vietnam


Meski roti bukan makanan pokok orang Indonesia, dewasa ini sebagian orang sudah mulai terbiasa melahap roti, termasuk sebagai pengganti nasi. Di antara berbagai variasi sajian yang berbahan roti, sandwich termasuk yang banyak penggemarnya. Anda bisa mencobanya dengan mampir ke Cali Deli.

Kafe ini khusus menyajikan sandwich ala Vietnam dengan minuman kopinya yang sangat khas. Roti yang dipakai jenis roti baguette, yakni roti dengan panjang 15 cm dan lebar 10 cm. Biasanya roti baguette atau roti Prancis ini keras dan liat, tapi roti ala Cali Deli ini benar-benar empuk dan renyah. Meski dimakan pada saat sudah dingin, keempukannya tidak berubah.

Lantas, apa beda sandwich Vietnam ini dibandingkan dengan sandwich lainnya? Jika sandwich biasa, seperti sandwich kreasi pertama Earl Sandwich, memakai roti tawar (white atau brown bread) maka sandwich Vietnam ini memakai roti Prancis.

Bukan tanpa alasan. Ini karena Vietnam pernah dijajah Prancis. Maka roti Perancis pun dijajakan di pikulan pinggir jalan, dan bisa dinikmati dengan daging panggang gaya Vietnam.

Isian sandwich Cali Deli memakai racikan bumbu Vietnam yang ringan, nyaris tanpa lemak, seperti air jeruk lemon, bawang putih, serai, dan daun ketumbar.

Jenis sandwich yang ditawarkan antara lain Lemon Grass Chicken, Beef Satay, BBQ Chicken, Turkey, Tuna Egg. Semuanya ada 12 jenis sandwich, memakai dasar bahan daun ketumbar dan serai yang menjadi ciri khas Vietnam.

Selain sandwich ada juga cream soup, mushroom soup, dan boston clam chowder, yang ditempatkan ke dalam roti baguette berbentuk mangkuk.

"Ciri masakan Vietnam dari serai dan daun ketumbar membuat aroma dan rasanya menjadi khas. Adapun yang menjadi favorit di sini adalah Lemon Grass Chicken," ujar Zeus Angga Elyono, Operation Manager Cali Deli, yang ditemui belum lama ini.

Tak seperti sandwich biasa yang selalu berbalut mayones, sandwich Vietnam ini lebih segar karena memakai banyak sayuran segar. Kiranya orang yang sedang diet pun tidak khawatir menikmati sandwich ini.

Sandwich ini dihidangkan dalam kondisi hangat dan sebelum disajikan dipotong menjadi tiga bagian. Maklumlah, bila tidak dipotong-potong terlalu besar untuk langsung disantap. Dengan ukuran sebesar itu tentu cukup mengenyangkan dan bisa menjadi pengganti makan siang atau makan malam.

Apalagi bila ditambah krim supnya. Pastikan saat Anda datang ke Cali Deli, perut dalam keadaan kosong. Kalau tidak, Anda tidak akan bisa menghabiskan seluruh makanan.

Jangan lupa juga mencicipi minuman wajibnya, yaitu kopi Vietnam yang sangat pekat tapi tidak terlalu pahit rasanya. Apalagi dengan campuran susu. Mau pilih yang hangat bisa pesan secangkir kopi Midnight Express. Kopi yang dipakai merupakan gilingan sendiri tanpa campuran, hingga aroma kopinya terasa kuat walaupun sudah dicampur susu.

Atau kalau mau yang dingin ada Viet Original Ice Blended, yang tampiiannya mirip capuccino. Warnanya cokelat pucat dan diberi topping whipped cream yang menjulang melewati bibir gelas. Rasanya tidak terlalu pahit dan baunya harum saat dinikmati.

Bagi yang tidak suka kopi, tersedia juga berbagai minuman segar lainnya seperti Butterfly yang isinya ada selasih, leci, rumput laut, bong to hay (yang kaya serat), dan masih banyak minuman segar lainnya.

Asia-Barat

Sandwich di Cali Deli ditawarkan mulai dari harga Rp21.000 hingga Rp43.OOO. Sedangkan minumannya berkisar Rp23.000 hingga Rp30.000 (per Oktober 2009—ed). Selain makanannya, suasana kafenya sangat nyaman, terutama yang ada di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat.

Berada di Cali Deli, suasana sejuk dan asri akan terasa, selain akibat udara dingin yang dihasiikan dari mesin penghasil uap dingin tersebut, juga berasal dari tanaman hijau dan bambu kuning yang mendominasi area kafé. Kenyamanan makin terasa tatkala duduk di kursi rotan dengan bantalan empuk warna putih.

Kesan Asia sangat menonjol dengan interior rotan yang unik. Namun pada bagian dalam, interior gaya Barat modern terkesan kuat dengan keberadaan sofa-sofa kulit berwarna hitam. Kafe berkapasitas 150 orang ini memang memadukan unsur Asia dan Barat. "Kami memadukan unsur Vietnam dan Amerika. Baik dari interior maupun menu makanan dan minuman yang ditawarkan," ujar Zeus. (Dian Anditya Mutiara)



Buku: 55 Tempat Makan Unik & Asik Ala Warkot

Comments

Popular posts from this blog

Tanda-tanda Koreksi

6. Tanda-tanda Koreksi Sebelum menyerahkan naskah kepada dosen atau penerbit, setiap naskah harus dibaca kembali untuk mengetahui apakah tidak terdapat kesalahan dalam soal ejaan , tatabahasa atau pengetikan. Untuk tidak membuang waktu, maka cukuplah kalau diadakan koreksi langsung pada bagian-bagian yang salah tersebut. Bila terdapat terlalu banyak salah pengetikan dan sebagainya, maka lebih baik halaman tersebut diketik kembali. Untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan itu, lazim dipergunakan tanda-tanda koreksi tertentu, sehingga antara penulis dan dosen, atau antara penulis dan penerbit, terjalin pengertian yang baik tentang apa yang dimaksud dengan tanda koreksi itu. Tanda-tanda koreksi itu dapat ditempatkan langsung dalam teks atau pada pinggir naskah sejajar dengan baris yang bersangkutan. Tiap tanda perbaikan dalam baris tersebut (kalau ada lebih dari satu perbaikan pada satu baris) harus ditempatkan berturut-turut pada bagian pinggir kertas; bila perlu tiap-tiapnya dipis

Buku Komposisi Gorys Keraf

Daftar Isi Buku Komposisi Gorys Keraf Kata Pengantar Daftar Isi PENDAHULUAN Bahasa Aspek Bahasa Fungsi Bahasa Tujuan Kemahiran Berbahasa Manfaat Tambahan Kesimpulan BAB I PUNGTUASI Pentingnya Pungtuasi Dasar Pungtuasi Macam-macam Pungtuasi BAB II KALIMAT YANG EFEKTIF Pendahuluan Kesatuan Gagasan Koherensi yang baik dan kompak Penekanan Variasi Paralelisme Penalaran atau Logika BAB III ALINEA : KESATUAN DAN KEPADUAN Pengertian Alinea Macam-macam Alinea Syarat-syarat Pembentukan Alinea Kesatuan Alinea Kepaduan Alinea 5.1 Masalah Kebahasaan 5.2 Perincian dan Urutan Pikiran BAB IV ALINEA : PERKEMBANGAN ALINEA Klimaks dan Anti-Klimaks Sudut Pandangan Perbandingan dan Pertentangan Analogi Contoh Proses Sebab - Akibat Umum - Khusus Klasifikasi Definisi Luar Perkembangan dan Kepaduan antar alinea BAB V TEMA KARANGAN Pengertian Tema Pemilihan Topik Pembatasan Topik Menentukan Maksud Tesis dan Pengungkapan Maksud

Observasi dan Penelitian Lapangan

3. Observasi dan Penelitian Lapangan Pengumpulan data untuk suatu tulisan ilmiah dapat dilakukan melalui observasi dan penelitian lapangan. Observasi adalah pengamatan langsung kepada suatu obyek yang akan diteliti, sedangkan penelitian lapangan adalah usaha pengumpulan data dan informasi secara intensif disertai analisa dan pengujian kembali atas semua yang telah dikumpulkan. Observasi dapat dilakukan dalam suatu waktu yang singkat, sebaliknya penelitian lapangan memerlukan waktu yang lebih panjang. Observasi dapat dilakukan mendahului pengumpulan data melalui angket atau penelitian lapangan. Dalam hal ini observasi bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang tepat mengenai obyek penelitian sehingga dapat disusun daftar kuestioner yang tepat atau dapat menyusun suatu desain penelitian yang cermat. Sebaliknya observasi dapat juga dilakukan sesudah mengumpulkan data melalui angket atau wawancara. Dalam hal ini tujuan observasi adalah untuk mengecek sendiri sampai di mana kebenara