Skip to main content

Jenis Fonem

Jenis Fonem Jenis fonem yang dibicarakan di atas (vokal dan konsonan) dapat dibayangkan sebagai atau dikaitkan dengan segmen-segmen yang membentuk arus ujaran. Kata bintang , misalnya, dilihat sebagai sesuatu yang dibentuk oleh enam segmen — /b/, /i/, /n/, /t/, /a/, /Å‹/. Satuan bunyi fungsional tidak hanya berupa fonem-fonem segmental. Jika dalam fonetik telah diperkenalkan adanya unsur-unsur suprasegmental, dalam fonologi juga dikenal adanya jenis fonem suprasegmental. Dalam bahasa Batak Toba kata /itÉ™m/ berarti '(pewarna) hitam', sedangkan /itÉ”m/ (dengan tekanan pada suku kedua) berarti 'saudaramu'. Terlihat bahasa yang membedakan kedua kata itu adalah letak tekanannya, sehingga dapat dikatakan bahwa tekanan bersifat fungsional. Lain lagi yang diperlihatkan dalam contoh bahasa Inggris berikut. Di sini perubahan letak tekanan tidak mengubah makna leksikal kata, tetapi mengubah jenis katanya. Kata benda Kata kerja ‘import ‘impor’ ...

Full Sayuran di Sayur Asem H. Masa

Full Sayuran di Sayur Asem H. Masa

Full Sayuran di Sayur Asem H. Masa


Kuah sayur asem yang bening menggoda untuk disantap. Cita rasanya yang asam dan segar serta sedikit pedas membuat mata merem melek. Hmm... nikmat.

Sayuran di dalamnya beragam. Ada kecipir, pare, nangka muda. Lalu keluarga kacang, seperti kacang panjang, kacang bogor, dan kacang tanah.

Lainnya adalah keluarga jagung, yakni jagung manis, jagung biasa, dan jagung putren atau jagung muda. Tak ketinggalan biji melinjo, oncom, terong lalap. *lintu saja ada jengkol.

Inilah ciri khas sayur asem di warung H. Masa. Begitu ramai. Meski memakai pare, kuahnya tidak pahit Iho! Tapi parenya tentu tetap ada rasa pahitnya. Menurut H. Zaini, menantu Haji Masa, rahasianya adalab memakai buah asam segar yang dimasukkan ke dalam plastik, lalu ditusuk-tusuk, baru dimasak dengan sayuran lainnya.

Bumbu yang digunakan hanya bawang merah, cabai merah, dan terasi. Supaya tcrasa enak, bumbu tersebut tidak ditumbuk halus, meIainkan secara kasar saja. Agar benar-benar bening, sayur asem ini tidak menggunakan gula merah. Berbagai jenis sayuran itu bukan asal masuk panci tanpa memperhatikan mutu. Semua bahan dipastikan segar dan bagus. Kacang tanahnya dipilih yang gendut dengan biji yang utuh, daging nangka mudanya tebal, kacang panjangnya muda. Cara memasaknya pun tidak asal cemplung. Tetap memperhatikan tingkat kematangan sayuran. Saat sayur asem ini matang, tekstur sayurannya masih renyah, tidak terlalu matang.

Dalam sehari mereka bisa membuat empat panci sayur asem. Pada akhir pekan tambah menjadi lima panci, dengan volume kurang lebih 10 liter.

Bagi Anda yang tidak suka jengkol, jangan khawatir karena meski dimasukkan potongan jengkol ke dalamnya, tidak membuat kuahnya berbau. "Kami menggunakan jengkol BW. Sebelum dimasak buah jengko} ini dipendam seharian di dalam tanah. Tujuannya menghilangkan bau dan asam jengkolatnya," jelas Zaini.

Untuk sayur asem, dibutuhkan hingga 3 kilogram jengkol setiap hari. Selain itu juga tersedia semur jengkol yang juga tidak berbau dan rasanya legit. Total dalam sehari dibutuhkan 6—7 kg jengkol. Sayur asem dengan racikan lengkap ini dibanderol dengan harga Rp5.OOO seporsi. Untuk pelengkapnya, ada berbagai macam lauk pauk yang khas seperti pesmol ikan mujair atau kembung, dengan harga berkisar Rp6.000—Rp7.000. Ada pula pepes jamur, teri, tahu, ikan mas dengan harga berkisar Rp3.000—Rp8.000 (per Mei 2010 ed). Adapun ikan ekor kuning dibumbu tauco Rp10.000.


Ambil sendiri

Warung makan ini awalnya adalah rumah H. Masa, kemudian dipergunakan untuk warung. Pada bagian depan terdapat lemari kaca yang memuat aneka lauk dan nasi yang bisa diambil secara prasmanan. Untuk tempat makannya dipasang sekitar 10 meja memanjang, dan di atasnya diletakkan lalapan, sambal, ikan asin, aneka pepes, sambal, dan buah pisang. "Memang sistemnya pelanggan mengambil sendiri lauknya.

Hanya sayur asem dan minuman saja yang dilayani. Yah kita sistem kepercayaan saja kepada pelanggan," tutur Zaini.

Bukan hanya sayur dan iauknya yang bisa membuat pengunjung jatuh cinta. Sambalnya pun bisa membuat kapok lombok. Di sini tersedia dua jenis sambal, yaitu sambal matang dan sambal mentah. Keduanya superpedas.

Meski terletak di pinggir jalan raya, lokasi warung ini agak terpencil. Dari Jalan TB. Simatupang terus mengikuti jalan sampai keluar pintu tol Pondokaren. Cari kawasan Bintaro Trade Center. Tepat di samping Orlen Car Wash ada jalan masuk.

Ikuti jalan itu sekitar 750 meter, di kiri jalan akan ditemukan warung sederhana H. Masa. Pembawa mobil tak perlu khawatir tidak mendapat tempat parkir, karena di seberang warung itu ada Iahan parkir yang cukup luas.


Hidangan baru

Usaha warung sayur asem ini dimulai sejak tahun 1980. Awalnya dikelola oleh H. Masa dan sang istri, Hj. Sumi. Mereka membuka warung di serambi rumahnya yang sederhana. Hanya saja tidak terlalu berjalan mulus karena di daerah tersebut belum banyak perumahan. Barulah pada tahun 1997—1998, saat krisis moneter, warung tersebut mulai berkembang dengan pesat. Apalagi daerah di sekitarnya mulai ramai. Jalanannya yang rusak mulai diperbaiki dan dilewati oleh angkutan umum.

"Kondisi warung dari dulu tidak berubah. Memang sengaja dibuat seperti itu supaya pelanggan merasa nyaman saja. Kalau kita ubah bentuk, misalkan dibangun mewah, wah bisa-bisa pelanggan lari. Dikiranya kita naikin harga juga," jelas Zaini (37).

Resep sayur asem itu dibuat oleh Sumi, Ialu resep tersebut diajarkannya kepada para keponakan yang turut membantunya. Meski sekarang tidak turun langsung dalam membuat masakan, namun Sumi terkadang masih datang untuk sekadar memeriksa rasanya.

Bila dirasa kurang maka dia akan menambahkan bumbu supaya pas. Jika sampai waktunya warung tutup ternyata masih ada masakan yang belum habis maka dibagikan kepada para tetangga dan saudara. Karena pada prinsipnya setiap hari makanan yang dihidangkan ke pelanggannya harus benar-benar baru.

Warung ini memberlakukan sistem prasmanan bagi para pelanggannya yang akan makan di tempat. Mereka bisa mengambil sendiri nasi, lauk-pauk yang ada di lemari dan meja. Kecuali untuk sayur asem dan minumannya baru diambilkan dari dalam.

Zaini mengakui, para saudaranya yang membantu di situ tidak melakukan pengawasan secara khusus. Mereka hanya melayani para pembeli yang minta dibungkuskan untuk dibawa pulang.

'Memang banyak yang tanya, kalau ada pelanggan yang tidak jujur bagaimana? Ya kalau kami menyerahkan saja kepada Yang Di Atas. Semua itu kan berhubungan dengan tanggung jawab kepada diri masing-masing," ujarnya.

Dengan sistem kepercayaan seperti itu, pelanggannya pun semakin banyak. Bahkan ada juga dari kalangan artis. Sebut saja Wakil Bupati Tangerang Rano Karno, pelawak Azis Gagap, Bolot, Dewi Yull, Mathias Muchus, pesinetron Farida Pasha, dan masih banyak lagi.

Khusus bulan Ramadhan, warung H. Masa tutup selama sebulan penuh. Namun untuk orang yang pesan makanan buat buka puasa bersama, khususnya yang melibatkan anak yatim piatu, tetap akan dilayani.

"Sistemnya ya 50:50. karena kami juga ingin berpartisipasi selama itu berhubungan dengan yatim piatu," tutur Zaini lagi. (Dian Anditya Mutiara)


Alamat Warung Sayur Asem H. Masa

Jalan Sektor Raya Pondok Aren
Kelurahan Pondok Jaya, Pondok Aren - Tangerang
Buka: 09.00-20.00
Akhir pekan: 09.00—15.00
Jumat: Libur
Telepon: 021-7335813, 021-73887367



Buku: 55 Tempat Makan Unik & Asik Ala Warkot

Comments

Popular posts from this blog

Tanda-tanda Koreksi

6. Tanda-tanda Koreksi Sebelum menyerahkan naskah kepada dosen atau penerbit, setiap naskah harus dibaca kembali untuk mengetahui apakah tidak terdapat kesalahan dalam soal ejaan , tatabahasa atau pengetikan. Untuk tidak membuang waktu, maka cukuplah kalau diadakan koreksi langsung pada bagian-bagian yang salah tersebut. Bila terdapat terlalu banyak salah pengetikan dan sebagainya, maka lebih baik halaman tersebut diketik kembali. Untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan itu, lazim dipergunakan tanda-tanda koreksi tertentu, sehingga antara penulis dan dosen, atau antara penulis dan penerbit, terjalin pengertian yang baik tentang apa yang dimaksud dengan tanda koreksi itu. Tanda-tanda koreksi itu dapat ditempatkan langsung dalam teks atau pada pinggir naskah sejajar dengan baris yang bersangkutan. Tiap tanda perbaikan dalam baris tersebut (kalau ada lebih dari satu perbaikan pada satu baris) harus ditempatkan berturut-turut pada bagian pinggir kertas; bila perlu tiap-tiapnya d...

Buku Komposisi Gorys Keraf

Daftar Isi Buku Komposisi Gorys Keraf Kata Pengantar Daftar Isi PENDAHULUAN Bahasa Aspek Bahasa Fungsi Bahasa Tujuan Kemahiran Berbahasa Manfaat Tambahan Kesimpulan BAB I PUNGTUASI Pentingnya Pungtuasi Dasar Pungtuasi Macam-macam Pungtuasi BAB II KALIMAT YANG EFEKTIF Pendahuluan Kesatuan Gagasan Koherensi yang baik dan kompak Penekanan Variasi Paralelisme Penalaran atau Logika BAB III ALINEA : KESATUAN DAN KEPADUAN Pengertian Alinea Macam-macam Alinea Syarat-syarat Pembentukan Alinea Kesatuan Alinea Kepaduan Alinea 5.1 Masalah Kebahasaan 5.2 Perincian dan Urutan Pikiran BAB IV ALINEA : PERKEMBANGAN ALINEA Klimaks dan Anti-Klimaks Sudut Pandangan Perbandingan dan Pertentangan Analogi Contoh Proses Sebab - Akibat Umum - Khusus Klasifikasi Definisi Luar Perkembangan dan Kepaduan antar alinea BAB V TEMA KARANGAN Pengertian Tema Pemilihan Topik Pembatasan Topik Menentukan Maksud Tesis dan Pengungkapan Maksud ...

Observasi dan Penelitian Lapangan

3. Observasi dan Penelitian Lapangan Pengumpulan data untuk suatu tulisan ilmiah dapat dilakukan melalui observasi dan penelitian lapangan. Observasi adalah pengamatan langsung kepada suatu obyek yang akan diteliti, sedangkan penelitian lapangan adalah usaha pengumpulan data dan informasi secara intensif disertai analisa dan pengujian kembali atas semua yang telah dikumpulkan. Observasi dapat dilakukan dalam suatu waktu yang singkat, sebaliknya penelitian lapangan memerlukan waktu yang lebih panjang. Observasi dapat dilakukan mendahului pengumpulan data melalui angket atau penelitian lapangan. Dalam hal ini observasi bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang tepat mengenai obyek penelitian sehingga dapat disusun daftar kuestioner yang tepat atau dapat menyusun suatu desain penelitian yang cermat. Sebaliknya observasi dapat juga dilakukan sesudah mengumpulkan data melalui angket atau wawancara. Dalam hal ini tujuan observasi adalah untuk mengecek sendiri sampai di mana kebenara...