Jenis Fonem Jenis fonem yang dibicarakan di atas (vokal dan konsonan) dapat dibayangkan sebagai atau dikaitkan dengan segmen-segmen yang membentuk arus ujaran. Kata bintang , misalnya, dilihat sebagai sesuatu yang dibentuk oleh enam segmen — /b/, /i/, /n/, /t/, /a/, /Å‹/. Satuan bunyi fungsional tidak hanya berupa fonem-fonem segmental. Jika dalam fonetik telah diperkenalkan adanya unsur-unsur suprasegmental, dalam fonologi juga dikenal adanya jenis fonem suprasegmental. Dalam bahasa Batak Toba kata /itÉ™m/ berarti '(pewarna) hitam', sedangkan /itÉ”m/ (dengan tekanan pada suku kedua) berarti 'saudaramu'. Terlihat bahasa yang membedakan kedua kata itu adalah letak tekanannya, sehingga dapat dikatakan bahwa tekanan bersifat fungsional. Lain lagi yang diperlihatkan dalam contoh bahasa Inggris berikut. Di sini perubahan letak tekanan tidak mengubah makna leksikal kata, tetapi mengubah jenis katanya. Kata benda Kata kerja ‘import ‘impor’
Ragam Bahasa dalam Masyarakat Multibahasa
Ragam bahasa dapat juga dibincangkan berdasarkan fungsi dalam masyarakat yang multibahasa. Secara umum, dikenal lima ragam bahasa. Kita mungkin pernah mendengar istilah bahasa vernakular, bahasa baku, bahasa perantara atau lingua franca, pijin, dan kreol. Ragam bahasa dalam negara-negara multilingual dapat muncul sebagai akibat perubahan politik dan sosial di negara yang bersangkutan. Kelima ragam bahasa tersebut dijelaskan satu demi satu di sini.
Buku: Pesona Bahasa: Langkah Awal Memahami Bahasa
Comments
Post a Comment