Jenis Fonem Jenis fonem yang dibicarakan di atas (vokal dan konsonan) dapat dibayangkan sebagai atau dikaitkan dengan segmen-segmen yang membentuk arus ujaran. Kata bintang , misalnya, dilihat sebagai sesuatu yang dibentuk oleh enam segmen — /b/, /i/, /n/, /t/, /a/, /Å‹/. Satuan bunyi fungsional tidak hanya berupa fonem-fonem segmental. Jika dalam fonetik telah diperkenalkan adanya unsur-unsur suprasegmental, dalam fonologi juga dikenal adanya jenis fonem suprasegmental. Dalam bahasa Batak Toba kata /itÉ™m/ berarti '(pewarna) hitam', sedangkan /itÉ”m/ (dengan tekanan pada suku kedua) berarti 'saudaramu'. Terlihat bahasa yang membedakan kedua kata itu adalah letak tekanannya, sehingga dapat dikatakan bahwa tekanan bersifat fungsional. Lain lagi yang diperlihatkan dalam contoh bahasa Inggris berikut. Di sini perubahan letak tekanan tidak mengubah makna leksikal kata, tetapi mengubah jenis katanya. Kata benda Kata kerja ‘import ‘impor’
TENTANG PENULIS Setelah menamatkan pendidikan SMA-nya, Kwik Kian Gie (KKG) melanjutkan studinya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia selama setahun untuk tingkat persiapan. Kemudian di tahun 1956, dia melanjutkan studi pada Nederlandsche Economiche Hogeschool, Rotterdam, Belanda (1956—1963). Pada tahun 1963—1964 KKG bekerja sebagai asisten atase kebudayaan dan penerangan di Kedutaan Besar RI di Den Haag. Kemudian, pada tahun 1970 KKG kembali ke Tanah Air, dan pada tahun 1971, dia terjun ke dunia bisnis. Bisnis ditinggalkannya pada tahun 1987, lalu menjadi anggota Partai Demokrasi Indonesia dan dengan beberapa teman mendirikan perguruan tinggi yang bernama Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie. Kariernya dalam bidang politik terdiri dari keanggotaan PDI, anggota Badan Pekerja MPR RI, anggota Komisi IX DPR RI, Menko EKUIN, dan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas. Buku: Nasib Rakyat Indonesia Dalam Era Kemerdekaan